BAZNAS tanah datar melakukan sosialisasi dengan pihak kemenag tanah tanah dan KUA se kecamatan untuk meluncurkan program TASKA

Baznas yang dihadiri oleh Ketua BAZNAS Dr. yasmansyah wakil ketua 1 wakil ketua 2 dan amil pelaksana. Kemenag tanah datar dihadiri oleh Kepala Kemenag Tanah datar H. Amril dan jajaran dan Kepala KUA se kabupaten Tanah Datar

Sebelumnya Ketua Baznas Tanah Datar Dr Yasmansyah menyampaikan terima kasih karena selama ini Keluarga besar Kementerian Agama Tanah Datar bersama jajarannya sampai tingkat Kecamatan telah ikut berperan didalam meningkatkan Pengumpulan Zakat namun tentu kita tetap terus berupaya untuk meningkatkan Pengumpulan Zakat dan juga memberdayakan dana zakat itu sendiri kepada masyarakat yang memerlukan

Karena itu peran Kepala KUA bersama Camat dan UPZ masing masing Kecamatan perlu kita tingkatkan lagi termasuk pengumpulan zakat diseluruh Mesjid dan kita berdayakan bagaimana seluruh  pengurus Mesjid membentuk UPZ disetiap Mesjid dan tentu perlu adanya kabolarasi KUA dan Pengurus Mesjid termasuk bentuk dan pola pengumpulan dan pendistribusian

Yasmansyah menyatakan bahwa Program TASKA ini artinya Tanah datar barakah celengan ini berikan untuk wali murid untuk berinfak dan bersedekah dan dikumpulkan oleh sekolah masing masing melalui BAZNAS

Karena hal ini BAZNAS Tanah Datar telah melakukan dari studi banding yang kami lakukan ke Baznas Kabupaten Lima Puluh Kota kami tertarik dengan inovasi yang dilakukannya dalam Pengumpulan Zakat  Melalui  Celengan Sesuka Liko”(Sedekah Subuh berkah )  dan dari celengan itu berhasil menghimpun pemasukan luar biasa untuk pemasukan dana Baznas Lima Puluh Kota bahkan bisa mencapai Rp 1,3 milyar satu tahun dan menyebarkan sekitar 25.000 celengan kepada siswa dan celengan itu dibawa pulang kerumah dan setelah celengan itu penuh kemudian dijemput Baznas Kesekolah dan dari dana yang terkumpul.itu sebagian ditinggalkan disekolah bahkan oleh guru dana itu diberikan untuk.tambahan honor guru dan membantu siswa yang tidak mampu

Karena itulah kami juga berharap apa yang dilakukan di Lima Puluh kota bisa juga kita contoh namun tentu sesuai dengan kondisi kita dilapangan ujar Yasmansyah

Dalam.rangkain pertemuan itu juga dilanjutkan diskusi  cara dan strategi  Pengumpulan Zakat melalui  Celengan melalui Kabolarasi dengan Kepala Kementerian Agama dan Dinas Pendidikan termasuk perlu   dukungan dari Bupati Tanah Datar dan juga perlu dilakukan studi banding kepada Kementerian Agama Lima Puluh Kota sehingga secara detail kita bisa mencontoh program tersebut